JENDERAL BESAR ANUMERTA (JENDERAL BINTANG LIMA)
Jendral Besar TNI Anumerta ini bernama Raden Soedirman dan lahir di
Bodas Karangjati, Purbalingga, Jawa Tengah. Raden Soedirman dilahirkan
di kota Purbalingga oleh pasangan wong cilik, kemudian diangkat oleh
pamannya yang merupakan seorang priyayi. Setelah dibawa pindah bersama
keluarganya ke Cilacap pada akhir tahun 1916, Jendral Sudirman tumbuh menjadi siswa yang rajin, beliau
juga sangat aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, termasuk organisasi
pramuka bentukan organisasi Islam Muhammadiyah. Saat masih di sekolah
menengah, Jendral Soedirman telah menunjukkan kemampuan sebagai sosok
seorang pemimpin. Beliau juga sangat dihormati dalam masyarakat karena
taat pada agama Islam. Perjalanan bergerilya selama delapan bulan ditempuh kurang lebih 1000 km di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Tidak jarang Soedirman harus ditandu atau digendong karena dalam
keadaan sakit keras. Setelah berpindah-pindah dari beberapa desa
rombongan Soedirman kembali ke Yogyakarta pada tanggal 10 Juli 1949. Jendral Soedirman adalah seseorang yang baik, bijaksana, rela berkorban untuk indonesia, bertanggung jawab bagi para tentaranya, disiplin dan dihormati oleh masyarakat Jendral Soedirman adalah Jendral yang siap sedia dalam keadaan tempur darurat. Dan Jendral Soedirman adalah pencetus Perang Gerilya. Jendral Soedirman terkenal punya firasat dan perhitungan jitu semasa bergerilya.Jendral Soedirman, yang selalu menyamar sepanjang
gerilya, juga kerap diminta mengobati orang sakit.Ternyata Jendral Soedirman adalah soerang Jendral perokok aktif dan ternyata Jendral Soedirman hanya bernafaskan satu paru-paru.Dan Jendral Soedirman adalah Jendral yang pantang menyerah dan di dalam hatinya hanya berkata bahwa INDONESIA harus MERDEKA. MERDEKA untuk INDONESIA.
NAMA : RESTI NUR FADILAH dan VONNY LARASATI